Lintas.my.id, Gowa — Dewan Komando Lingkar Aktivis Mahasiswa (LAM) SUL-SEL berikan apresiasi besar Polres Gowa sejajaran, ia mengatakan bahwa hal yang semestinya dilakukan oleh aparat kepolisian apapun dan dimanapun harus tegas dalam mengambil sikap, ter apalagi peredaran uang palsu disinyalir jaringan internasional yang di rawat pada halaman dunia pendidikan universitas. Hal ini menjadi salah satu contoh bahwa hari ini masih ada polisi yang dapat kita percaya dalam hal mengungkap jaringan-jaringan mafia yang melawan hukum serta berintegritas mengupayakan bagaimana citra kepolisian kali ini benar-benar untuk pemberantasan rantai mafia kelas kakap.
Dewan Komando LAM SUL-SEL yang selaku Pemuda Kab. Gowa juga berharap agar sinergitas TNI/POLRI di Kab. Gowa terjaga dan mengungkap jaringan-jaringan mafia BBM & Pupuk subsidi.
Perlu kita pahami bahwa TNI/POLRI hadir sebagai institusi pelayan & pengayom masyarakat yang berdasarkan ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Achmad Faruq atau kerap dikenal Ahmad Carlo Dewan Komando LAM SUL-SEL berharap kepada masyarakat agar tetap waspada dan berhati-hati serta teliti dalam mempergunakan pecahan rupiah agar terhindar dari penyalahgunaan peredaran uang palsu.
Redaksi