Informasi Terkini

Nasib Naas Menimpa Salah Satu Petani Poran Asal Kabupaten Gowa Menjadi Korban Penipuan Diduga Sobis

Lintas.my.id. Makassar — Seorang korban Penipuan diduga sobis bernama Syahrir 51 th mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.(Senin, 20 Mei 2024)

Syahrir menuturkan bahwa ia menjadi Korban penipuan diduga lewat Sosial bisnis Poran hingga mengalami kerugian kurang lebih 62 juta rupiah oleh orang yang tidak bertanggung jawab berinisial (Ap) pada tanggal 18 mei 2024.


Hal ini terjadi saat Syahrir menerima via telepon melalui WhatsApp oleh (AP) untuk membeli Poran miliknya, sampai akhirnya korban mengantarkan hasil taninya dari kabupaten Gowa kepelabuhan Soekarno Hatta untuk tujuan Surabaya.

Kejadian yang di alami oleh Syahrir akhirnya di laporkan ke polres pelabuhan untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut, ” Saya ini pak di tipu oleh orang, saya di suruh antar Poran saya kepelabuhan Soekarno Hatta untuk melakukan transaksi jual beli “.

“Saya dihubungi seseorang dengan alasan dia mau beli Poran, singkat cerita terjadi tawar menawar sampai akhirnya harga deal, setelah kesepakatan terjadi saya diarahkan untuk mengantar Poran kepelabuhan Soekarno Hatta dengan tujuan Surabaya untuk di lakukan transaksi pembayaran setelah barang tiba di pelabuhan , setelah sampai di pelabuhan Saya dijemput oleh seseorang yang bernama Dahlan dan selanjutnya Dahlan mengarahkan barang saya di timbang lalu dilakukan bongkar muat, setelah beberapa saat saya menunggu pembayaran yang belum di selesaikan,saya menghubungi kembali nomor telepon (AP) ternyata sudah tidak aktif.”

Lanjut, ” Saya mempertanyakan kepada Dahlan yang menerima barang saya diarea pelabuhan, orang tersebut mengatakan sudah melakukan pembayaran kepada orang yang menghubungi saya yang berinisial (AP).”

“Karena merasa sudah di tipu, saya mencoba mencari barang saya disimpan di mana namun Dahlan yang berada di lokasi yang menerima Poran tersebut seolah menyembunyikan keberadaannya,” ungkap Syahrir.

” Saya bertanya kepada Dahlan di mana Poran saya, lantas Dahlan menjawab itu barang bukan milik bapak lagi karena saya sudah bayar melalui (AP), setelah beberapa lama saya mencari ternyata Poran itu berada tepat di dekat Dahlan berdiri dan sudah diatas mobil yang sudah siap diberangkatkan dengan tujuan Surabaya,” Tutup Syahrir.

Kasat Reskrim Polres Pelabuhan menanggapi dengan serius adanya laporan penipuan lewat sobis yang menimpa Syahrir petani asal Kabupaten Gowa di wilayah hukum Polres Pelabuhan.

Firman mengatakan,” Ini kasus yang pertama kali terjadi di wilayah saya terkait sobis agrobisnis, dan saya akan berusaha dengan anggota saya untuk mengungkap persoalan ini.” Ungkapan Kasat Reskrim

“Kami secepatnya menindaki persoalan ini, dan segera memeriksa saksi saksi serta mengumpulkan bukti untuk mengungkap kasus ini”, tutup Kasat Reskrim.

Ketua DPD Kabupaten Gowa LSM GERAK(Gerakan Rakyat anti Korupsi) Supardi juga ikut angkat bicara terkait kasus yang menimpa Syahrir,

“Supardi berharap Polres Pelabuhan dalam hal ini Unit Reskrim harus serius dalam menangani perkara seperti ini, agar tidak terjadi lagi”.

“Saya juga Mengapresiasi Kasat Reskrim Polres Pelabuhan karena dengan sigap dan cepat menanggapi persoalan yang menimpa Petani Poran asal Kabupaten Gowa yang menjadi Korban Penipuan diduga sobis yang terjadi di wilayah Hukumnya”, tutup Supardi.

Redaksi

 

Mau punya Media Online sendiri?
Tapi gak tau cara buatnya?
Humm, tenang , ada Ar Media Kreatif , 
Jasa pembuatan website berita (media online)
Sejak tahun 2018, sudah ratusan Media Online 
yang dibuat tersebar diberbagai daerah seluruh Indonesia.
Info dan Konsultasi - Kontak 
@Website ini adalah klien Ar Media Kreatif disupport 
dan didukung penuh oleh Ar Media Kreatif